Cara Mengerjakan Soal Eksponen yang Mudah Dipahami

  • Whatsapp
Cara Mengerjakan Soal Eksponen

Eksponen adalah salah satu operasi matematika yang mulai dipelajari pada bangku SMP kelas 9 dan akan terus berlanjut hingga SMA. Cara mengerjakan soal eksponen sendiri pun dapat dibilang cukup mudah namun tetap tricky.

Cara Mengerjakan Soal Eksponen yang Mudah Dipahami

Eksponen sendiri adalah ketika suatu angka dikalikan dengan angka tersebut itu sendiri. Namun, penulisannya akan ke dalam bentuk akar. Hal ini berkaitan dengan fungsi eksponen yang mempermudah penulisan persamaan panjang namun terdapat aturannya. Yuk, langsung simak saja penjelasannya di bawah.

1. Menghitung Eksponen Dasar

Metode yang pertama adalah menghitung eksponen dasar. Eksponen dasar adalah dimana misal 2^3 angka 2 disebut sebagai angka dasar dan pangkatnya adalah eksponen. Eksponen dasar ini dapat dibilang masih sederhana.

Misal apabila mendapat angka 5^4 maka menghitungnya cukup dengan 5x5x5x5. Untuk penyelesaiannya, pastikan untuk mengalikan dua angka di depan terlebih dahulu. Contoh rincinya adalah sebagai berikut.

5^4= 5 x 5 x 5 x 5

5 x 5=25

5^4= 25 x 5 x 5 = 625.

Namun, jika mendapatkan soal eksponen yang pangkatnya tergolong besar. Penggunaan kalkulator akan sangat disarankan. Caranya hanya perlu dengan menggunakan tombol ‘exp’ atau’^’ maka kalkulator akan menghitung dengan sendirinya.

2. Menjumlahkan, Mengurangkan, dan Mengalikan Eksponen

Cara mengerjakan soal eksponen selanjutnya adalah model penjumlahan, pembagian, dan perkalian. Untuk model ini bisa dikatakan adalah model yang lebih advanced dan membutuhkan ketelitian yang cukup tinggi.

Penambahan atau pengurangan eksponen hanya dapat dilakukan ketika angka dasarnya sama. Seperti 3^4 + 3^4 nah, nantinya dapat menyederhanakannya menjadi 2×3^4. Mengapa? Hal ini disebabkan 3^4 adalah sama dengan 1 x 3^4 sehingga 3^4+ 3^4= 1×3^4 + 1×3^4 = 2×3^4.

Dengan pemahaman bahwa 1x+1x = 2x dan x dapat diisi oleh apa saja, maka penghitungan di atas bisa berlaku. Jika perkalian, angka dasar yang sama maka pangkatnya dapat langsung dijumlahkan. Seperti 2^3 x 2^2 = 2^5.

Jika bilangan eksponennya berbentuk (z^2)^5 maka hasil dari angka yang di dalam kurung akan dipangkatkan lagi dengan angka yang di luar tanda kurung. Sehingga z^2×5 dan hasilnya adalah z^10. Pembaca dapat mengakses Kunci Jawaban ini jika masih merasa bingung.

3. Menghitung Eksponen Pecahan

Ketika ingin menghitung eksponen pecahan, perlakukanlah eksponen pecahan sebagai akar kuadrat. Contohnya seperti z^2 adalah sama dengan. Penyelesaiannya pun sama yaitu dengan tidak mempedulikan angka yang terdapat di bawah pecahannya.

Misalkan z^1/4 maka sama dengan akar pangkat 4 dari z dan ditulis dengan ∜z. Akar adalah bentuk kebalikan dari pangkat. Misal ∜z ini dipangkatkan dengan 4 maka jawaban yang diperoleh adalah z misalkan z adalah 16 maka jawabannya akan = 2.

Pada pecahan campuran, ubah angka yang di atas ke eksponen yang normal. Misalkan ada z^(5/3) tentu terlihatnya sulit. Namun jika sudah berhasil menguasai konsep eksponen perkalian, maka hanya perlu mengubah angka dasar yaitu z menjadi sebuah akar.

Contoh soal dalam pecahan campuran, yaitu z^(5/3) jika dijabarkan akan menjadi z^ 5 dan z^1/3. Nah, z^1/3 tadi dapat diubah ke bentuk akar.  Lalu, jika mendapatkan angka dasar yang sama, maka pada dasar pengerjaannya juga serupa dengan eksponen perkalian, penjumlahan, dan pengurangan yang sudah dijelaskan di atas tadi.

Itulah cara mengerjakan soal eksponen yang dapat dicoba. Pastikan untuk selalu melakukan latihan soal dan membaca kunci jawaban yang tepat agar pemahaman terhadap konsep eksponen lebih tertanam di kepala. Jangan lupa untuk mengerjakannya secara teliti dan tak terburu-buru.

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *